DURI AUTO DOUBLING 442 – 2009
N.A.D – Sumut – Riau – Sumbar – Jambi
Tempat : Duri – Kec. Mandau Kab. Bengkalis
Tanggal : 09 – Mei – 2009 ( Sabtu )
Jam : 08.00 Wib – Selesai. ( Tertib acara menyusul. )
SUSUNAN PANITIA :
PENASEHAT : Derajat Kalista ( Busset )
Hj. Prima ( JZ 04 EEL )
Alex ( YC 5 SY )
Teddy Susanto ( Papa Gogon )
Seluruh Insan Breker Duri Kec. Mandau
KETUA : Hermanu ( Danu )
SEKRETARIS : Effendy
BENDAHARA : Mak Uniang ( Ketua ) & Cokky ( Anggota )
KOORDINATOR PERTANDINGAN : Sudarianto – T C ( Ketua )
Bintang ( Anggota )
Aminoto – B W ( Anggota )
Cokky ( Anggota )
Ferry ( Koord. Juri )
Panitia Lainnya. ( Anggota )
SEKSI KONSUMSI,AKOMODASI & PERLENGKAPAN : Mama Dina / Ochaa
Mama Kawista /Anik
Bodrek / Exzo
Sunguik
SEKSI KEAMANAN : Mas Bagong , Andre & Anggota.
SEKRETARIAT PANITIA : METRO – COMMUNICATION & ACCESSORIES
JL. Hangtuah 18 DURI - RIAU
Telp. / Fax. ( 0765 ) 598911
Email : aahmetro@Yahoo.com
DURI AUTO DOUBLING 442 - 2009 ke 2
MAKSUD : MEMERIAHKAN ACARA PERTEMUAN SIRATURAHMI ANTAR INSAN
BREKER NUSANTARA MELALUI RADIO KOMUNIKASI.
TUJUAN : MENGGALANG PERSATUAN DAN KESATUAN DALAM BERKOMUNIKASI
RADIO ANTAR PROPINSI.
PENDAFTARAN & PERSYARATAN PESERTA
JUMLAH PESERTA DI BATASI HANYA 54 ( Standard )dan 27 ( Bebas ) PESERTA UNTUK SETIAP KELAS ( Disesuaikan dengan Peserta yang Mendaftarkan diri )
PESERTA TERBUKA UNTUK SEMUA DAERAH
SETIAP PESERTA HARUS MENDAFTARKAN DIRI KEPADA PANITIA “AUTO DOUBLING” BIAYA PENDAFTARAN Rp. 150.000,- / Peserta Kelas Standard dan Rp.200.000 / Peserta Kelas Bebas
SETIAP PESERTA MENDAPATKAN KAUS + Stiker * AUTO DOUBLING * DARI PANITIA
MAKAN SIANG DAN MALAM UNTUK PESERTA YANG TERDAFTAR
PESERTA AKAN MENDAPATKAN PENGINAPAN UNTUK PESERTA LUAR KOTA SELAMA 1 MALAM
TEMPAT PENDAFTARAN PESERTA :
* METRO – COMMUNICATION & ACCESSORIES Sdr. Bravo Whisky
JL. Hangtuah 18 DURI - RIAU
Telp. / Fax. ( 0765 ) 598911
* SEKRETARIAT ORARI ( YC5ZZR ) Sdr. Mak Uniang
JL. Hangtuah 23 DURI - RIAU
* FREKWUENSI : 144.420 MHz. ( Rekan-rekan Panitia )
* Hp. 08126859033 Sdr, Chooky
* Rekan – Rekan Koordinator masing masing Daerah
* Pendaftaran peserta mulai tanggal 10 April s/d 3 Mei 2009
-KATAGORI KELAS & HADIAH PERTANDINGAN :
* KELAS STANDAR DENGAN KATEGORI SBB.
* RADIO VHF ( Mobile ) TANPA MENGGUNAKAN BOOSTER MAKSIMUM POWER < style=""> ( Dibawah 60 Watt )
* BENTUK ANTENA STANDART PABRIK. ( DIGUNAKAN SETIAP HARI ) DIMOBIL
* KETINGGIAN ANTENNA DI BATASI MAXIMUN 4 Mtr DARI GROUND
* TIDAK DIPERKENANKAN MENGGUNAKAN TOWER ATAU SEJENISNYA TERKECUALI BREKET STANDAR ATAU STIK ANTENA PABRIKAN.
* POWER ARUS DC UNTUK KEPERLUAN RADIO HARUS MENGGUNAKAN AKI (12 V ) MOBIL, TIDAK DIPERKENANKAN MENGGUNAKAN INVERTER ( SEJENISNYA )
* INSTALASI COAXIAL HARUS RAPI TIDAK DIPERKENANKAN MELALUI JENDELA MOBIL
* SETIAP MOBIL PESERTA HANYA DIPERBOLEHKAN MENGGUNAKAN 1 ANTENA.
* JUMLAH PESERTA DIRENCANAKAN SEBANYAK 54 PESERTA ( SESUAI JUMLAH PESERTA YANG MENDAFTARKAN )
* RADIO ALL MODE TIDAK DIPERBOLEHKAN UNTUK DIGUNAKAN MIS. IC – 271H,IC – 275, IC – 910.
HADIAH PERTANDINGAN KELAS STANDAR
* JUARA I = PIALA + PIAGAM + HANDLE TALKY
* JUARA II = PIALA + PIAGAM + Power Suply 30 A
* JUARA III = PIALA + PIAGAM + Cable Ericsson 30 M + Conn.
* JUARA IV = PIALA + PIAGAM + Antene Hy Gain V2
* JUARA V = PIALA + PIAGAM + Antene Larsen
* JUARA VI = PIALA + PIAGAM + Bingkisan
* JUARA VII = PIALA + PIAGAM + Bingkisan
* JUARA VIII = PIALA + PIAGAM + Bingkisan
* JUARA IX = PIALA + PIAGAM + Bingkisan
* JUARA X = PIALA + PIAGAM + Bingkisan
* KELAS MODIFIKASI BEBAS DENGAN KATEGORI SBB.
* RADIO VHF ( Mobile ) TANPA MENGGUNAKAN BOOSTER, POWER > 60 WATT
* PESERTA DAPAT MENGGUNAKAN ANTENA MOBIL MODIFIKASI
* KETINGGIAN ANTENNA DI BATASI MAXIMUN 5.5 Mtr DARI GROUND
* POWER ARUS DC UNTUK KEPERLUAN RADIO HARUS MENGGUNAKAN AKI (12 V ) MOBIL, TIDAK DIPERKENANKAN MENGGUNAKAN INVERTER ( SEJENISNYA )
* INSTALASI COAXIAL HARUS RAPI TIDAK DIPERKENANKAN MELALUI JENDELA MOBIL
* SETIAP MOBIL PESERTA HANYA DIPERBOLEHKAN MENGGUNAKAN 1 ANTENA.
* JUMLAH PESERTA DIRENCANAKAN SEBANYAK 27 PESERTA ( SESUAI JUMLAH PESERTA YANG MENDAFTARKAN )
* RADIO ALL MODE TIDAK DIPERBOLEHKAN UNTUK DIGUNAKAN MIS. IC – 271H,IC – 275, IC – 910.
-TIDAK DIPERBOLEHKAN MENGGUNAKAN ANTENE VERTICAL MOBIL JENIS PENGARAH
* HADIAH PERTANDINGAN KELAS BEBAS
* JUARA I = PIALA + PIAGAM + Radio Rig
* JUARA II = PIALA + PIAGAM + Antene Diamond F 23
* JUARA III = PIALA + PIAGAM + Power Suply 30 A
* JUARA IV = PIALA + PIAGAM + Cable Ericsson 25 M+conn
* JUARA V = PIALA + PIAGAM + Bingkisan
-PERATURAN TATA TERTIB PERTANDINGAN SBB
SETIAP PESERTA SUDAH BERADA 30 MENIT SEBELUM ACARA / PERTANDINGAN DI MULAI
15 MENIT SEBELUM ACARA PERTANDINGAN DIMULAI PANITIA KOORDINATOR PERTANDINGAN AKAN MEMBERIKAN PENGARAHAN KEPADA PESERTA, PESERTA AKAN DIANGGAP MENGERTI DAN TIDAK AKAN MENYANGGAH KEPADA PANITIA.
SETIAP PESERTA DI UNDI UNTUK MENGAMBIL NOMOR URUT PERTANDINGAN
PERTANDINGAN BABAK PENYISIHAN AKAN DIBERLAKUKAN DENGAN SYSTEM GUGUR ( SKEMA PERTANDINGAN DAPAT DILIHAT DIPAPAN PENGUMUMAN )
SETIAP PERTANDINGAN TERDIRI DARI 3 MOBIL DENGAN 1 PEMENANG UNTUK MENUJU KE PERTANDINGAN SELANJUTAN
PEMENANG APABILA TERLEBIH DAHULU MENDAPATKAN 10 POINT DENGAN KETEGORI 60 % VOCAL YANG DI DENGAR OLEH DEWAN JURI
SETIAP PESERTA WAJIB MENYEBUTKAN PASSWOOD NAMA PANGGILAN 1 SAMPAI 5 X BERTURUT-TURUT DENGAN TEMPO KONSTAN.
PEMENANG YG MAJU KE BABAK SELANJUTNYA HARUS MEMARKIRKAN KENDARAANNYA PADA TEMPAT TERTENTU YG TELAH DISIAPKAN PANITIA DAN PESERTA TIDAK DIPERKENANKAN BERADA DIATAS MOBIL.
PESERTA YANG GUGUR/KALAH DAPAT MENGIKUTI KEMBALI PERTANDINGAN DENGAN MENDAFTARKAN KEMBALI SEBAGAI PESERTA DENGAN MEMBAYAR BIAYA
PESERTA DENGAN MENGAMBIL NOMOR PESERTA BARU JIKA JUMLAH PESERTA MASIH KOSONG. ( DIPERBOLEHKAN MENGGANTI ANTENA ATAU RADIO SESUAI PERATURAN YG TELAH DITENTUKAN )
SETIAP PESERTA YANG MENANG TIDAK DIPERKENANKAN MEMINJAMKAN
ANTENANYA BAGI PESERTA LAINNYA ( TIDAK DI BENARKAN SALING TUKAR ANTENNA )
SETIAP PESERTA TIDAK DI PERKENANKAN BERBUAT KECURANGAN DALAM BENTUK APAPUN
PESERTA AKAN DI NYATAKAN GUGUR JIKA MELANGGAR KETENTUAN YANG BERLAKU DI ATAS
PANITIA KOORDINATOR PERTANDINGAN AKAN MELAKUKAN PEMERIKSAAN FISIK BAIK DALAM MAUPUN LUAR TERHADAP SEMUA MOBIL PESERTA .
PERTANDINGAN DI LAKUKAN DI KOTA DURI DENGAN TUJUAN MASTER POINT
( RAHASIA )
SYSTEM PENJURIAN PERTANDINGAN SBB
JURI TERDIRI DARI 4 ORANG DIANTARANYA :
JURI KETUA ( WASIT ) HAK SUARA 50%
JURI ANGGOTA HAK SUARA 25%
JURI ANGGOTA HAK SUARA 25%
JURI CADANGAN ( HAK SUARA PENENTUAN PEMENANG JIKA DIPERLUKAN )
SETIAP JURI BERASAL DARI TUAN RUMAH (1), UTUSAN UTASAN PESERTA TERBANYAK (1), PERWAKILAN PROPINSI BERBEDA (1), DARI DAERAH YANG BERBEDA ( 1). SUSUNAN JURI YANG BERTUGAS DENGAN SYSTEM ROTASI.
SEMUA JURI YANG TERPILIH TELAH MENGERTI PERATURAN PENJURIAN DAN SEBELUMNYA TELAH DIBERIKAN PENGARAHAN OLEH KOORDINATOR PERTANDINGAN.
SEMUA JURI HARUS MENJUNJUNG TINGGI SPORTIFITAS DALAM PENILAIAN PESERTA.
JURI KETUA HARUS SIAP DAN TERUS BERKOORDINASI DENGAN KOORDINATOR DILAPANGAN BAIK DALAM MEMULAI PERTANDINGAN MAUPUN PENGHITUNGAN
* POINT
5.FREKUENSI AUTO DOUBLING
RANGE FREKUENSI AUTO DOUBLING : 144.050 MHz S/D 144.420 MHz.
NOTE : “KEPUTUSAN JURI TIDAK DAPAT DI GANGGU GUGAT”
Sumber : http://9m2aur.blogspot.co.id/2009/04/acara-auto-doubling-di-duri-indonesia.html
